Oleh : Wardahau Aku rasakan malam yang sunyi Mataku tertutup karena kantuk Namun, anehnya aku dapat melihat semuanya Renjana besar datang dalam hidupku Dan aku lihat, itu adalah kamu Senyumku bermekaran menatapmu Hatiku menari di tengah alunan musik Aku masih belum melangkah mendekatimu Kaki kini kaku untuk kugerakkan Bayangmu kian menyuram Hembusan angin menerpa nerpa wajahku Dedaunan berjatuhan menghujani tanah Baskara mendekatiku Cahayanya yang terang menyerang penglihatanku Aku tidak lagi melihat dirimu Kemanakah gerangan? Mengapa hanya ada aku dan dinding putih?
Memulai memang sulit, konsisten pun itu juga sulit, namun diam saja tanpa perubahan itu lebih menyulitkan. Find me on instagram @wardahau_